Petenis nomor 1 dunia Jannik Sinner bersiap untuk AS Terbuka dengan kemenangan Cincinnati Terbuka
Petenis peringkat 1 dunia Jannik Sinner mengatasi tantangan dari favorit tuan rumah Frances Tiafoe untuk memenangkan gelar Cincinnati Terbuka putra pada hari Senin.
“Itu adalah minggu yang sangat sulit, minggu yang berat. Saya sangat senang dengan pertandingan hari ini,” ujarnya usai pertandingan.
“Itu sangat sulit secara mental. Saya telah melakukan perjalanan yang luar biasa di sini, dan saya mencoba melakukan yang terbaik hari ini. Kami berdua cukup lelah dari kemarin. Kami berdua merasakan banyak ketegangan, tapi saya sangat senang dengan level yang saya mainkan hari ini, terutama di momen-momen penting.”
Sinner tampaknya terhambat oleh cedera pinggul di Cincinnati tetapi menemukan cara untuk mengamankan gelar kelimanya musim ini.
Petenis nomor 1 dunia Jannik Sinner bersiap untuk AS Terbuka
Dia berjuang melalui pertandingan yang sulit melawan Andrey Rublev di perempat final dan Alexander Zverev di semifinal untuk menghadapi Tiafoe – yang bangkit dari ketertinggalan satu set melawan Holger Rune di semifinal.
Di final, pukulan ground stroke Sinner lah yang membuat perbedaan. Dengan kekuatan dan akurasinya yang terlalu sulit untuk ditangani oleh Tiafoe.
Setelah memenangi tiebreak set pertama, petenis Italia berusia 23 tahun itu kemudian melaju melalui set kedua untuk menjadi pemenang turnamen putra termuda sejak Andy Murray pada 2008.
Persiapan AS Terbuka
Kemenangan ini akan menambah rasa percaya diri pada permainan petenis Italia itu saat ia menuju ke New York untuk AS Terbuka, di mana ia berharap untuk memenangkan gelar besar keduanya.
Grand slam terakhir tahun ini akan dimulai pada hari Senin.
“Saya sangat senang berada di posisi saya sekarang dan hanya berusaha untuk terus maju secara mental, memiliki rasa lapar untuk terus bermain. Dan mudah-mudahan, saya juga bisa menunjukkan permainan yang bagus di New York,” tambah Sinner.
Bagi Tiafoe, perjalanan ke final Cincinnati Terbuka menandai peningkatan performanya selama musim di mana ia mengaku kesulitan dalam tampil.
“Saya telah berjuang dalam waktu yang sangat lama sehingga menjalani minggu seperti ini sangat berarti,” katanya usai pertandingan.