Semoga masyarakat bisa tetap menjaga kesehetan dan mematuhi protokol yang berlaku jika sudah ada alarm dari Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi bahwa yang sudah ditentukan oleh WHO kalau Covid-19 terus naik hingga tembus 56.000 ribu maka harus siap siaga.
Kasus Covid-19 di Prediksi akan terus naik dan akan masuk puncak yang jatuh pada awal tahun 2024 mendatang Covid-19 muncul dengan Varian baru yakni JN.1 yang berasal dari luar negeri. menurut Pakar Epidemiologi dari Griffith University Australia.
Covid-19 bukan hanya terjadi di Indonesia saja, akan tetapi juga telah mulai melanda di tetang kita yaitu singapore dan malaysia, kasus Covid-19 di singapore hingga tembus 20.000 ribu kasus sampai saat ini.
Kasus Covid Ramai Lagi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Prediksi Puncaknya Januari 2024
Menkes membenarkan bahwa Covid-19 di Indonesia kembali meningkat, dengan 2.800 kasus per minggu
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara terkait peningkatan kasus Covid-19 di tanah air belakangan ini.
Saat ini, jumlah kasus Covid-19 telah mencapai 2.800/minggu. Namun, jumlah tersebut masih jauh di bawah level I WHO yang mencapai 56.000/minggu.
“Masih dalam kategori aman. Kita sekarang 2.800/minggu dari batas 56.000/minggu. Jadi sebenarnya masih relatif kecil tapi ada peningkatan yang cukup besar dalam beberapa waktu terakhir ini,” kata Budi Gunadi.
Menurutnya, semua pihak harus mewaspadai peningkatan kasus Covid-19 ini. Varian pemicunya pun berasal dari luar negeri, yakni JN.1.
Hasil sekuens genom untuk varian JN.1 menunjukkan peningkatan dari 1% pada awal November menjadi 43% pada awal November.
“Kita juga akan terus meningkat sampai sekitar 80%-90% dan pada saat itu puncaknya bisa tercapai. Jadi kalau saya lihat Januari ini seharusnya kita sudah bisa melihat puncaknya JN.1 dan kalau sekarang kasusnya 2.800/minggu, masih jauh dari batas level I WHO yaitu 56.000/minggu. Jadi saya rasa masih dalam kondisi yang tidak terlalu mengkhawatirkan,” ujar Budi Gunadi.
Sedangkan untuk vaksinasi Covid-19, Budi Gunadi mengimbau masyarakat untuk mendatangi puskesmas untuk mendapatkan vaksin tambahan.