Hakim menyangkal upaya terbaru Trump

Hakim menyangkal upaya terbaru Trump . Hakim menyangkal upaya terbaru Trump untuk menunda kasus uang tutup mulut
Untuk ketiga kalinya dalam tiga hari, hakim banding di New York membantah upaya mantan Presiden Donald Trump untuk menunda persidangan uang tutup mulut.

Trump pada hari Rabu meminta pengadilan banding di New York untuk memberikan keringanan darurat guna menghentikan persidangan pidana yang di jadwalkan di mulai pada hari Senin sehingga ia dapat mengajukan banding atas keputusan pengadilan yang lebih rendah mengenai kekebalan presiden dan meminta hakim mengundurkan diri dari kasus tersebut.

Hakim Madya Ellen Gesmer hanya membutuhkan waktu beberapa menit setelah mendengar argumen untuk menolak mosi sementara untuk menunda persidangan.

Petisi pengadilan pada hari Rabu ini menandai tindakan terbaru Trump di pengadilan banding minggu ini untuk mencoba menghentikan persidangan sebelum jadwal di mulai. Mantan presiden tersebut masih dapat mengajukan banding atas mosi yang di tolak tersebut ke pengadilan tertinggi negara bagian New York, Pengadilan Banding. Namun pengadilan tersebut tidak harus menerima mosi tersebut.

Pengacara Trump, Emil Bove, mengatakan pada sidang hari Rabu bahwa Trump meminta penundaan karena tiga masalah yang menjadi “inti. Keadilan mendasar” dari persidangan tersebut: penolakan, pembatasan pengajuan mosi pembelaan, dan kekebalan presiden.

Kantor kejaksaan Manhattan menanggapinya dengan mendesak pengadilan untuk menolak upaya terbaru untuk menunda persidangan. “Ada kepentingan publik yang kuat untuk memastikan persidangan ini berjalan sesuai tanggal yang di jadwalkan.” Kata Kepala Banding Kantor Kejaksaan Manhattan Steven Wu, Rabu.

Hakim menyangkal upaya terbaru Trump

Hakim menyangkal upaya terbaru Trump

Awal pekan ini, tim hukum Trump meminta pengadilan banding untuk menunda persidangan sehingga ia dapat menentang perintah pembungkaman yang melarang mantan presiden tersebut membuat pernyataan tentang saksi. Anggota keluarga hakim dan jaksa. Serta juri. Pengacara Trump juga berpendapat bahwa persidangan tidak dapat di lakukan di Manhattan karena publisitas praperadilan. Pada kedua kesempatan tersebut. Permintaan untuk mengambil langkah darurat untuk menunda persidangan dengan cepat di tolak.

Mosi terakhir pada hari Rabu ini di sampaikan pada hari ketika kalender sore pengadilan banding di penuhi dengan argumen-argumen yang di jadwalkan sebelumnya dan menempati ruang sidang utama.

Untuk mengakomodasi tindakan darurat tersebut. Basement gedung pengadilan di sulap menjadi ruang sidang darurat. Meja dan kursi di tata ulang sehingga menjadi area yang berfungsi sebagai bangku hakim. dan dua meja menghadapnya untuk pengacara. Hal ini di yakini merupakan pertama kalinya akomodasi semacam itu di lakukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *